Kamis, 29 Oktober 2015

Perusahaan yang Telah Melakukan Konstribusi Sosial


1.   PT DANONE AQUA
Program “1L Aqua untuk 10L Air Bersih”
Binahidra Logiardi, Sustainable Development & Social Responsibility, DANONE AQUA, menjelaskan ” Air merupakan kebutuhan mendasar bagi kita semua, namun tidak semua orang bisa mengakses air bersih dalam kehidupannya sehari-hari. Banyak daerah di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia, yang mengalami kesulitan untuk memperoleh air dikarenakan topografi daerah tersebut membutuhkan sistem infrastruktur pasokan air bersih untuk memungkinkan masyarakat sekitar agar dapat mengakses air bersih tersebut. Selain akses air bersih, sanitasi, kesehatan lingkungan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat pra sejahtera juga merupakan hal penting, kesemuanya ini saling terkait. Air merupakan kehidupan, sanitasi merupakan martabat, keduanya mendukung tercapainya kesehatan lingkungan yang berkesinambungan yang pada akhirnya juga akan memberi kontribusi pada tercapainya pengembangan kesejahteraan masyarakat dunia”.
Binahidra menambahkan, “AQUA memiliki program CSR yang disebut WASH (Water Access, Sanitation, Hygiene Program) yang bertujuan untuk meningkatkan lingkungan bagi masyarakat pra-sejahtera. Melalui program WASH, AQUA berkontribusi secara aktif dan berkelanjutan untuk memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang berkaitan dengan penyediaan air bersih di Indonesia”. Salah satu program WASH adalah program Satu untuk Sepuluh ini. Program Satu untuk Sepuluh sejalan dan mendukung program Millenium Development Goals (MDGs) yang dicanangkan oleh PBB guna memerangi kemiskinan dan kelaparan di berbagai belahan dunia dengan target di tahun 2015.

2.       PT PLN
       Wewenang dan tanggung jawab Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) PT PLN (Persero), mencakup di antaranya:
·   Menyusun dan melaksanakan kebijakan pemberdayaan masyarakat di lingkungan perusahaan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan dan CSR dengan lingkup kegiatan Community relation, Community Services, Community Empowering dan Pelestarian alam.
·       Menyusun dan melaksanakan program kepedulian sosial perusahaan.
·       Menyusun dan melaksanakan program kemitraan sosial dan bina UKM dan peningkatan citra perusahaan.
·   Memastikan tersedianya dan terlaksananya program pelestarian alam termasuk penghijauan dan upaya pengembangan citra perusahaan sesuai dengan prinsip Good Corporate Governance.

PELAKSANAAN PROGRAM
a) Community Relation
Kegiatan ini menyangkut pengembangan kesepahaman melalui komunikasi dan informasi kepada para pihak yang terkait. Beberapa kegiatan yang dilakukan PLN antara lain: melaksanakan sosialisasi instalasi listrik, contohnya melalui penerangan kepada pelajar SMA di Jawa Barat tentang SUTT/SUTET, dan melaksanakan sosialisasi bahaya layang-layang di daerah Sumenep, Pulau Madura, Jawa Timur.

b) Community Services
     Program bantuan dalam kegiatan ini berkaitan dengan pelayanan masyarakat atau kepentingan umum. Kegiatan yang dilakukan selama tahun 2011, antara lain memberikan :
·         Bantuan bencana alam.
·         Bantuan peningkatan kesehatan di sekitar instalasi PLN, antara lain di Kelurahan Asemrowo, Surabaya yang berada di sekitar SUTT 150kV Sawahan-Waru.
·         Bantuan sarana umum pemasangan turap untuk warga pedesaan di Kecamatan Rumpin – Kabupaten Bogor, Jawa Barat serta bantuan pengaspalan jalan umum di Bogor – Buleleng, Bali.
·         Bantuan perbaikan sarana ibadah.
·         Operasi Katarak gratis di Aceh, Pekanbaru, Jawa Barat, dan kota lainnya di Indoenesia
·         Bantuan Sarana air bersih,

c) Community Empowering
    Kegiatan ini terdiri dari program-program yang memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk menunjang kemandiriannya. Kegiatan yang dilakukan  antara lain:
·         Bantuan produksi dan pengembangan pakan ikan alternatif di sekitar SUTET, bekerja sama dengan Fakultas Pertanian UGM.
·         Bantuan alat pertanian kepada kelompok tani Ngaran Jaya Kabupaten Kulonprogo, Jawa Tengah.
·         Bantuan pengembangan budi daya pertanian pepaya organik untuk komunitas di sekitar Gunung Merapi Yogyakarta yang bekerja sama dengan Fakultas Pertanian UGM.
·         Bantuan pengembangan pola tanam padi SRI produktivitas tinggi
·         Bantuan pelatihan pengembangan budi daya tanaman organik di sekitar instalasi PLN
·         Pemberdayaan anggota PKK Asemrowo, Surabaya.
·         Program budi daya jamur tiram masyarakat Desa Umbul Metro, Lampung.
·         Bantuan Pelatihan budidaya rumput lain di Kalimantan Timur
·         Bantuan Pelatihan kelompok tani tambak ikan tawar Danau Sentani, Papua
·         Pelatihan manajemen UKM dan Kiat-kiat pengembangan UKM di Papua
·         Pelatihan manajemen pemasaran dan keuangan bagi pengrajin souvenir khas Papua
·         Penyuluhan pertanian untuk petani di Genyem, Papua
·         Pemberian bibit coklat masyrakat dibawah ROW P3B Sumatera.

3.  PERTAMINA
Progam Pertamina Dan Pendidikan
Sebagai komitmen perusahaan untuk turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan dan untuk peningkatan akses komunitas terhadap pendidikan di tanah air, CSR Pertamina bidang Pendidikan melaksanakan sejumlah program antara lain meliputi:
Olimpiade Sains Tingkat Perguruan Tinggi (OSN-PTI) 2011
Merupakan program yang memiliki potensi dan kontribusi dalam peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia. Program ini untuk mendorong mahasiswa yang mendalami bidang matematikan, fisika, kimia dan biologi agar lebih serius dan kompeten dibidangnya. OSN-PTI 2011 yang diprakarsai oleh Pertamina ini merupakan salah satu wujud kepedulian perusahaan terhadap pendidikan di Indonesia melalui program corporate social responsibility (CSR).
Pertamina Scholarship (Beasiswa)
 Diberikan kepada 1.450 Siswa di Jabodetabek, 300 mahasiswa diploma di Padang, Palembang, dan Solo, Beasiswa S-2 untuk 25 PNS Non-Dosen, dan 25 pegawai DESDM, Beasiswa 10 Siswa terbaik untuk menempuh pendidikan tinggi di ITB, S2 Luar Negeri, dan Beasiswa untuk 100 Siswa Madrasah.
Pertamina Youth Program – PYP (Edukasi Stakeholder muda)
Program edukasi dan pengenalan bisnis migas sekaligus motivasi generasi muda untuk peningkatan awareness yang baik terhadap energy, cinta produk dan asset bangsa, serta bisnis akrab lingkungan yang berkelanjutan. PYP 2009 dilaksanakan di Cilacap, Balikpapan dan Manado.
Pertamina Goes To Campus – PGTC (Edukasi kalangan akademis)
Program edukasi dan pendekatan perusahaan terhadap lingkungan civitas akademika di Indonesia dalam rangka meningkatkan hubungan sinergis dan untuk mendukung penciptaan generasi muda yang berkualitas dan berdaya saing, sebagai bibit tenaga professional migas di tanah air. Pada tahun 2009 PGTC dilaksanakan di Universitas Riau dan Universitas Lampung.
 Progam Pertamina And Society
CSR Pertamina juga fokus dalam pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan infrastruktur dan Program Pertamina Peduli Bencana Alam. Dalam pembangunan infrastruktur dilakukan perbaikan terhadap sarana umum seperti jalan, jembatan, MCK dan sarana air bersih.
Pada tahun 2009 bidang infrastruktur melaksanakan program antara lain:
  • Renovasi Taman Pintar Jogjakarta
  • Revitalisasi Taman Pejambon Jakarta
  • Peningkatan infrastruktur di Bau-bau
  • Peningkatan infrastruktur di wilayah sekitar unit operasi Pertamina di Indonesia.
  • Perbaikan saran air bersih di Sampang, Makasar, Sibayak, Balikpapan, Semarang, dan Karang Rejo


4.  PT NUSANTARA REGAS
Program CSR yang dilakukan oleh Nusantara Regas Kesehatan, Pendidikan, Pelestarian Lingkungan, Pemberdayaan Masyarakat dan Infrastruktur.
Perencanaan Program CSR di NR meliputi kegiatan yang bersifat sustainable (berkelanjutan); berupa pelatihan dan pemberdayaan potensi masyarakat melalui keterlibatan  usaha peningkatan sumber daya alam contoh nya adalah  Penanaman Rumah Ikan di sekitar Pulau Untung Jawa (pulau terdekat dari keberadaan FSRU).
Sejalan dengan usia perusahaan th 2013 berusia 4 th, saat ini PT Nusantara Regas masih berkonsentrasi pada wilayah terdekat dari keberadaan FSRU, yaitu Pulau Untung Jawa di Teluk Jakarta.
Pelaksanaan program CSR PT Nusantara Regas dilakukan dengan melalui tahapan yaitu :
·       Tahun 2012 PT Nusantara Regas (NR) mengawalinya kegiatan sosialnya dengan melakukan pemetaan atas masalah yang ada di masyarakat di bulan Januari . Di Pulau terdekat dari rencana penempatan Floting Storage Regasification Unit  (FSRU) Jawa Barat (FSRU tiba di Teluk Jakarta 12 April 2012), yaitu Pulau Untung Jawa.
·       Tujuan pemetaan adalah untuk menentukan  permasalahan yang ada di masyarakat secara nyata di lapangan (bukan dari permintaan masyarakat semata-mata). Kegiatan pemetaan merupakan langkah awal sebelum perusahaan melakukan kegiatan sosial lebih lanjut untuk bersinergi dengan  masyarakat  sebagai  penerima manfaat dari program CSR perusahaan tersebut.
·       Pulau Untung Jawa  berada di Teluk Jakarta,   bagian dari Kepulauan  Seribu dengan jarak terdekat  dengan lokasi FSRU berada.  Pulau Untung Jawa dengan luas sekitar 40 Ha terdiri dari 3 RW dengan jumlah  penduduk per Januari 2012 adalah  2068 jiwa terdiri dari  laki-laki 1074 dan perempuan 994 orang dengan  522 Kepala Keluarga.  Penduduk dengan mata pencaharian  41,7 % adalah nelayan dan selebihnya terdiri dari buruh dan pedagang musiman.
Hasil pemetaan disimpulkan bahwa prioritas program bagi masyarakat di P Untung Jawa dengan masyarakat sebagian besar bermatapencaharian  nelayan adalah program  Pendidikan (Penyuluhan),  Kemitraan dan Pelestarian Lingkungan.
5.       PT BUKIT ASAM

PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN

Sasaran yang dituju dari pelaksanaan Program Kemitraan PTBA adalah peningkatan kemampuan usaha kecil dan koperasi di sekitar wilayah operasi Perseroan agar menjadi tangguh dan mandiri melalui pemanfaatan dana dari bagian laba Perseroan. Sedangkan sasaran dari kegiatan Bina Lingkungan adalah meningkatnya kualitas hidup masyarakat dan tumbuh berkembangnya kesadaran akan perlunya pendidikan, interaksi sosial dan keselarasan dengan kelestarian lingkungan.
Melalui Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan tersebut, Perseroan meyakini akan terjadi pertumbuhan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat sekitar Perusahaan menjadi lebih berdaya dan mandiri serta terpeliharanya hubungan yang harmonis dan berkesinambungan antara perusahaan dengan masyarakat.

PROGRAM KEMITRAAN

Program Kemitraan PTBA disalurkan kepada mitra binaan yang bidang usahanya mencakup seluruh sektor ekonomi sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku. Perseroan mendorong tumbuhnya kewirausahaan masyarakat dengan membantu usaha kecil sejak awal, memberikan pendampingan, pelatihan dan bantuan pemasaran, sehingga akhirnya mampu berkembang menjadi pengusaha yang tangguh dan mandiri. Akumulasi penyaluran dana Program Kemitraan hingga tahun 2013 telah mencapai Rp452,93 miliar yang disalurkan kepada 8.076 usaha kecil dan koperasi yang tersebar di 14 provinsi.
Sebagian dari mitra binaan tersebut kini telah menjadi pengusaha skala menengah yang mandiri, bankable, dan telah mengembalikan seluruh dana pinjaman kemitraan yang pernah diterima. Sebagian lagi hingga saat ini masih menjadi mitra binaan dengan dana kelolaan yang semakin meningkat dan sebagian kecil yang masih belum berkembang dibantu dengan terus diberikan pendampingan yang intensif.
Pada tahun 2013, Perseroan menyalurkan dana Program Kemitraan melalui penyaluran langsung kepada para mitra binaan dan kerja sama penyaluran dengan sesama BUMN Pembina serta melalui sinergi dengan BUMN lain dalam rangka pelaksanaan program GP3K (Gerakan Peningkatan Produksi Pangan Berbasis Korporasi).
Total dana Program Kemitraan yang disalurkan pada tahun 2013 adalah sebesar Rp41,7 miliar. Dari dana tersebut, sebesar Rp1,97 miliar disalurkan sebagai pinjaman lunak kepada 96 unit usaha di wilayah Sumatera Selatan.
Dana Program Kemitraan juga disalurkan melalui BUMN Penyalur untuk mendukung program ketahanan pangan GP3K serta program Sinergi BUMN yang jumlahnya sebesar Rp36,4 miliar. BUMN Penyalur yang bekerja sama pada tahun 2013 adalah PT Pertani (Persero) dan PT Sang Hyang Seri (Persero) yang masing-masing menyalurkan dana sebesar Rp11,7 miliar dan Rp24,7 miliar.
Selain menyalurkan dana kemitraan, Perseroan melakukan pembinaan dalam bentuk pelatihan kewirausahaan kepada 80 mitra binaan dan bantuan promosi produk mitra binaan melalui kegiatan pameran sebanyak 8 kali di beberapa kota yaitu di Lampung, Palembang, Muara Enim, Pagar Alam, Empat Lawang dan Lahat. Biaya yang direalisasikan untuk kegiatan pembinaan tersebut sebesar Rp439,6 juta.

6.  PT ANTAM
Tantangan membangun keberlanjutan dalam mengelola bisnis pertambangan, diwujudkan Perseroan dengan Rencana Induk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Master Plan CSR) ANTAM. Rencana ini difokuskan pada kinerja pembangunan sosial yang langsung dipantau oleh Direktorat Umum dan CSR. Dalam rencana induk ini, ada dua strategi yang membagi seluruh kegiatan CSR, layaknya dua sisi mata uang. Di satu sisi, strategi dilakukan untuk memenuhi kewajiban hukum terhadap pemangku kepentingan. Hal ini mendorong Perseroan, sebagai BUMN, untuk melakukan pengelolaan dampak positif maupun negatif dari kegiatan operasi usaha, sesuai dengan peraturan Pemerintah, yakni PERMEN BUMN No 05/MBU/2007. Selain itu, kegiatan CSR ANTAM juga merujuk pada prinsip ISO 26000. Di sisi lainnya, strategi kegiatan CSR direalisasikan melalui prinsip keterlibatan semua pemangku kepentingan (stakeholders inclusivity) dan pembangunan masyarakat. Dalam hal ini kegiatan CSR dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pemangku kepentingan yang disesuaikan dengan kemampuan Perseroan, termasuk menghormati hak komunitas, mengetahui karakteristik komunitas dalam berinteraksi, mengakui 'nilai kerja' dalam bermitra dan berinvestasi sosial untuk menghasilkan nilai tambah bagi masyarakat. Kesemuanya ini terangkum dalam Rencana Induk CSR ANTAM untuk merespon dampak dari setiap tahapan kegiatan Perseroan, mulai dari tahap eksplorasi, konstruksi dan operasi, hingga penutupan tambang serta pascatambang.
Realisasi dari kinerja sosial ini adalah melalui kegiatan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), sesuai dengan Peraturan Menteri BUMN No.PER-05/MBU/2007 tentang Program Kemitraan BUMN dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan. Selain itu juga ada program pengembangan masyarakat (community development atau Comdev), yang pelaksanaannya sesuai dengan arah kebijakan Perseroan.
Program Kemitraan dijalankan dengan basis penguatan ekonomi lokal melalui pemberian bantuan dana pinjaman bergulir untuk usaha mikro dan kecil (UMK) Pemberian dana ini dibarengi dengan pembinaan, termasuk pelatihan manajemen usaha dan promosi. Penyaluran dana Program Kemitraan dilakukan langsung atau bekerjasama dengan pihak lain. Realisasi penyaluran pinjaman tahun 2012 mencapai total Rp90 miliar.
Pelaksanaan program Bina Lingkungan dan Comdev meliputi beberapa bidang utama, antara lain bantuan di bidang penyediaan sarana/prasarana umum, pendidikan dan pelatihan, kesehatan, sarana ibadah dan kegiatan keagamaan, pelestarian alam, bencana alam, pelestarian budaya, serta bantuan di bidang sosial budaya lainnya. Realisasi penggunaan dana program BL ditetapkan mengacu pada Peraturan Menteri BUMN PERMEN No. 05/ MBU/2007, yakni penyisihan 2 persen dari laba Perseroan. Total realisasi Bina Lingkungan di tahun 2012 adalah sebesar Rp45 miliar. Adapun realisasi penggunaan dana Comdev sebesar Rp152 miliar dianggarkan Perseroan sesuai dengan kebijakan program Perusahaan.
Pada tahun 2013, ANTAM menganggarkan Rp152 miliar untuk program Comdev, Rp20,3 miliar untuk Program Kemitraan dan Rp29,9 miliar untuk Program Bina Lingkungan.

7.  PT INDOFOOD
Indofood, sebagai Perusahaan Total Food Solutions memiliki kepedulian dalam upaya pengembangan penganekaragaman pangan dan ketahanan pangan nasional.
Partisipasi dalam pengembangan ini kemudian diwujudkan melalui program Indofood Riset Nugraha (IRN) yaitu suatu program bantuan dana penelitian (research grant) bagi kalangan akademisi yang difokuskan pada penelitian bidang pangan. Program IRN adalah salah satu program CSR Indofood yang berada dalam pilar “Building Human Capital”

PENGERTIAN PROGRAM INDOFOOD RISET NUGRAHA
merupakan program bantuan dana penelitian (research fund) bagi kalangan akademisi (mahasiswa) untuk memacu lahirnya riset – riset unggulan bidang penganekaragaman pangan dalam kerangka turut membangun ketahanan pangan nasional.
    
Tema
“Mewujudkan penganekaragaman pangan yang berkesinambungan dan berorientasi nilai tambah berbasis sepuluh komoditas”

TUJUAN INDOFOOD RISET NUGRAHA
- Meningkatkan antusiasme riset bidang pangan dari berbagai disiplin ilmu di Indonesia
- Membangun link & match dunia pendidikan tinggi dan industri
- Mendukung peluang aplikasi hasil riset akademisi pada aktivitas industri
- Memberikan kontribusi bagi peningkatan daya saing industri pangan nasional melalui inovasi produk dan teknologi yang berbasis riset
- Turut berpartisipasi membangun ketahanan pangan nasional

Output Program
Pada saat diluncurkan pada tahun 1998, program ini masih dalam cakupan divisi dengan nama Bogasari Nugraha, hingga kemudian pada tahun 2006 ditingkatkan menjadi skala “corporate” dengan nama Indofood Riset Nugraha. Hingga tahun 2010, sudah lebih dari 400 penelitian bidang pangan dibiayai oleh program ini.

__

1 komentar:

  1. ini kisah nyata saya . . . .

    perkenalkan nama saya Wanda hamidah, saya berasal dari kota Bandung saya bekerja sebagai seorang karyawan di salah satu perusaan Yogyakarta.dimana saya sudah hampir kurang lebih tiga tahun lamanya saya bekerja di perusaan itu.

    Keinginan saya dan impian saya yang paling tinggi adalah ingin mempunyai usaha atau toko sendiri,namun jika hanya mengandalkan gaji yah mungkin butuh waktu yang sangat lama dimana belum biaya kontrakan dan utan yang menumpuk justru akan semakin sulit dan semakin lama impian itu tidak akan terwujud

    saya coba" buka internet dan saya lihat postingan orang yg sukses di bantu oleh seorang kyai dari sana saya coba menghubungi beliau, awalnya saya sms terus saya di suruh telpon balik disitulah awal kesuksesan saya.jika anda ingin mendapat jalan yang mudah untuk SOLUSI MUDAH, CEPAT LUNASI UTANG ANDA, DAN MASALAH EKONOMI YG LAIN, TANPA PERLU RITUAL, PUASA DLL. lewat sebuah bantuan penarikan dana ghoib oleh seorang kyai pimpinan pondok pesantren shohibul Qur’an. dan akhirnya saya pun mencoba menghubungi beliyau dengan maksut yang sama untuk impian saya dan membayar hutang hutang saya.puji syukur kepada tuhan yang maha esa melalui bantuan beliau.kini sy buka usaha distro di bandung.
    Sekali lagi Saya mau mengucapkan banyak terimah kasih kepada K.h. Muh.Rasheed atas bantuannya untuk mencapai impian saya sekarang ini. Untuk penjelsan lebis jelasnya silahkan >>>>>>>>KLIK SOLUSI TEPAT DISINI<<<<<<<<<
    Anda tak perlu ragu atau tertipu dan dikejar hutang lagi, Kini saya berbagi pengalaman sudah saya rasakan dan buktikan. Semoga bermanfaat. Amin..

    BalasHapus